Kota Cirebon Masih Minim Penggunaan Incenerator untuk Pengelolaan Sampah

Kota Cirebon Masih Minim Penggunaan Incenerator untuk Pengelolaan Sampah

CIREBON - Kota Cirebon masih minim penggunaan alat incenerator dalam pengelolaan sampah. Tercatat baru ada enam incenerator di Kota Cirebon.

Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Cirebon Eti Herawati kepada radarcirebon.com usai menghadiri peresmian pengelolaan sampah di RW 13 Kertasemboja, Kamis (19/11).

\"Inovasi pengelolaan sampah oleh warga RW 13 Kertasemboja, Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, patut diapresiasi. Pengelolaan sampah yang dilakukan menggunakan sebuah alat pembakar sampah (incinerator) yang ramah lingkungan tanpa timbulnya polutan. Incinerator ini bisa jadi percontohan untuk RW yang lainnya dalam hal pengelolaan sampah,\" ungkapnya.

Baca juga:

Cabuli Anak Tiri di Atas Motor, Setelah Sekian Lama Pelaku Ditangkap

Meteor yang Jatuh di Rumah Josua adalah Sisa Pembentukan Tata Surya

8 Guru Kabupaten Cirebon Kena Covid-19, Satgas Minta Sekolah di Zona Merah Hentikan Tatap Muka

Dengan adanya alat incinerator ini, menurut Eti, bisa menjadi semangat untuk warga Kota Cirebon terutama anak muda dalam berinovasi.

\"Alat ini diciptakan hasil karya anak bangsa dan produk asli wong Cirebon. Semoga ke depan muncul inovasi lainnya dari para anak muda,\" harapnya.

Masih kata Wakil Wali Kota, inovasi yang dilakukan warga RW 13 Kertasemboja adalah salah satu terobosan baik untuk mengurangi sampah di Kota Cirebon.

\"Ini salah satu jalan keluar dan solusi permasalahan sampah di Kota Cirebon. Memang tadi setelah dicoba, ternyata masih ada kekurangan, yakni suara dari mesin masih bising, tapi ke depan bisa diganti pakai dinamo,\" katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: